BEBERAPA PERISTIWA DI MASA ABAH SEPUH RA. SEBELUM DAN SESUDAH KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA
Sayyidi Syaikh Abdullah Mubarok bin Nur Muhammad atau yang dikenal dengan Abah Sepuh ra. ,ayah dari ABah ANom ra. (Syaikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin ra.) memiliki peran penting dalam ranah politik di Nusantara/Indonesia baik secara langsung atau tidak langsung di antaranya:
1. 1910 - 1930 M : Beliau diangkat menjadi Penasihat oleh Kepala daerah Tasikmalaya, Ciamis dan Bandung, sehingga syiar TQN bertambah maju di daerah-daerah tersebut dan sekitarnya ;
2. 1926 M : Beliau berhasil mencegah rencana pembunuhan Bupati Ciamis oleh komunis. Saat komunis akan menyerang rumah sang Bupati diceritakan bahwa Abah Sepuh sedang berada di dalam rumah Bupati tersebut. Beliau kemudian berada di paling depan berhadapan dengan para komunis yang akan menyerang bupati, namun semua senjata komunis yang diarahkan berkah dari karomah Abah Sepuh berbalik kembali kepada para komunis yang menyerang, sehingga mereka pun bisa ditaklukkan;
3. 1945- 1949 M : Penasihat Angkatan Perang Dewan Indonesia untuk Kemerdekaan... Kedudukan ini kemudian beliau jalani sd. tahun 1956
4. 1945 - 1950 M : Menolak kerjasama dengan penjajah Jepang. Beliau juga secara tidak langsung membantu angkatan perang Indonesia melawan tentara Belanda yang menjajah kembali Indonesia. Beliau juga sukses membujuk R.A.A.Wiranata Kusumah (Wali Negeri Pasundan/Jawa Barat , Republik Indonesia Serikat/RIS ,Negara Boneka bentukan Belanda) untuk menyerah dan kembali setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Beliau dan keluarga serta murid-muridnya sangat menentang pemberontakan DI/TII yang didalangi oleh Kartosuwiryo.
Abah Sepuh juga termasuk dari tokoh-tokoh di Indonesia yang menyarankan agar bendera negara warnanya MERAH PUTIH. Dan di tahun 1930-an beliau sudah mengatakan bahwa kelak merah putih akan berkibar di nusantara.
Ila hadhroti sayyidi syaikh ABdullah Mubarok bin Nur Muhammad ra. wassayyidi syaikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin ra.
ALfatihaH.....
[Sumber : BUKU Peran Edukasi TQN dgn Referensi Utama Suryalaya karya Dr.Hj.Srimulyati,MA.]
0 komentar :
Posting Komentar